Penjelasan Lengkap Mengenai Tag, Meta Tag, Meta Description Untuk SEO
Sebenarnya dalam sebuah Tag ini mempunyai peranan yang sangat penting untuk menunjang dalam menjalankan dunia blogger ini. Banyak sekali yang meremehkan dengan masalah tag, meta tag, ataupun meta tag description ini. Untuk kamu yang ingin mengetahui betul tentang semua jenis tag, baca artikel ini sampai keakar-akarnya yaa!
Pasalnya, disini akan saya ulas lengkap mengenai pengertian bahkan akan saya jelaskan dengan fungsinya. Perlu kamu ingat bahwa Tag ini sangat mempengaruhi SEO. Jadi, kamu harus bener-bener mengerti dan mengerti dalam menerapkan tag tersebut yaa!
Eitss..Kalau baca setiap artikel di PanutanIM ini kamu sediakan kopi sambil membaca ini sampai tuntas, Mengapa? Karena namanya juga PanutanIM, yaitu menyajikan informasi yang lebih berbeda daripada yang lain. hehe
Apa itu Tag ?
Tag adalah satu kata atau lebih sebagai perintah yang diolah didalam dokumen HTML. Sama halnya dengan sekolompok atau kumpulan sebuah kata, tag ini dipakai untuk mengklasifikasikan sebuah artikel ataupun content yang ada didalam situs website. Tag mempunyai bentuk yang lebih fleksibel jika dibandingkan dengan kelompok kata lain.
Biasanya untuk Tag ini dipakai melalui cara yang lebih spesifik menjadi salah satu kata kunci atau keyword satu halaman pada suatu wesbite. Untuk satu halaman artikel ini secara umum diberikan kata-kata sinonim dan banyak pula dag yang ada di dalamnya.
Apa itu Meta Tag ?
Meta Tag ini tidak dimaksudkan untuk mempengaruhi atau menambah isi dari konten halaman website kita, tetapi lebih kepada keterangan tambahan mengenai halaman itu sendiri.
Biasanya Meta Tag ini ditempatkan pada bagian head dari HTML, dan secara umum ini terdiri dari berbagai meta tag dengan atribut yang berbeda-beda. Atribut tersebut antara lain yaitu HTTP Equivalents, Charset, Content dan Name.
Untuk masalah penulisan meta tag kamu lihat dibawah ini sebagai contohnya :
<meta.../>
Walaupun cukup sederhana, Meta Tag adalah yang berdiri sendiri ini biasanya disebut dengan self-closing tag.
Penjelasan Atribut HTTP Equivalents pada Meta Tag
Atribut HTTP Equivalents ini mempunyai keterkaitan dengan HTTP header. Dimana ini menjadi salah satu mekanisme web browser mengirimkan halaman ke browser kita. Nilai dari atribut HTTP Equivalents ini bisa berupa content-type, refresh, dan default-style.
Yang membuat lebih menarik yaitu apabila nilai HTTP Equivalents kita isi dengan refresh, maka kita bisa mengontrol secara otomatis seberapa sering halaman akan di refresh. Untuk masalah contoh penggunaan Meta Tag, kamu dapat mencontoh atau save kode meta tag sebagai meta html dibawah ini !
<!DOCTYPEhtml><html><head><title>Belajar Meta Tag HTML</title><metacharset="utf-8"/><metahttp-equiv="refresh"content="3"/><metaname="keywords"content="belajar meta tag html,meta tag, belajar html dasar" /><metaname="description"content="dahulugoogle akan menampilkan kalimat ini" /></head><body><p>Halaman ini akan otomatis di refresh setiap <em>3 detik</em></p></body></html>
Dengan contoh meta.html yang saya sajikan, halaman ini bakalan di refresh secara otomatis setiap 3 detiknya. Hal tersebut saya cantumkan pada <meta http-equiv="refresh"content="3"/> dimana konten merupakan penentu berapa detik halaman tersebut harus menunggu dianara tiap refreshnya.
Atribut keyword dan description ini lebih ditujukan kepada mesin pencari kepada mesin pencari seperti google, meskipun efektifitasnya ini sudah jauh berkurang sekarang.
Penjelasan Artibut Charset pada Meta Tag
Atribut Charset pada Meta Tag ini digunakan untuk memberi tahu web browser dengan karakter set apa halaman web akan yang akan ditampilkan. Biasanya atribut charset ini akan berisi nilai misalnya ISO-8859-1 atau utf-8.
Kalau kita tak memasukkan Charset ke dalam Meta Tag ini, maka untuk tampilan halaman ini seakan-akan tak berubah. Akan tetapi akan menjadi masalah apabila halaman web kita dibuka oleh browser dari negara yang tidak menggunakan huruf latin misalnya pada huruf arab, jepang, dan cina.
Mendeklarasikan utf -8 ini menjadi salah satu atribut Charset pada Meta Tag adalah langkah dalam mengantisipasinya.
Penjelasan Artibut Name pada Meta Tag
Atribut yang terakhir saya ingin menjelaskan kepada kamu tentang atribut name. Kita dapat menamakan isi dari Atribut Name ini dengan apa saja.Biasanya tag ini digunakan untuk keterangan mengenai kode HTML yang ada di dalamnya, misalnya keterangan mengenai isi halaman, pembuat kode, dan tanggal.
Pada website asing ini terkadang Atribut Name akan berisikan keywords, author, dan description. Berikut penjelasannya :
- Keyword ini digunakan sebagai kata kunci yang mewakili isi dari keseluruhan halaman.
- Author ini digunakan sebagai menambahkan nama pembuat kode kedalam HTML.
- Descrcription untuk keterangan mengenai kode yang ada di dalam halaman itu sendiri.
Dikhususkan pada Atribut Keyword, beberapa tahun yang lau bahwa atribut ini yang biasanya dipakai dalam kata kunci bagi mesin pencari untuk meng-index halaman sebuah website. Akan tetapi dengan seringnya Meta Tag Keyword ini di manipulasi agar mempengaruhi dari hasil pencarian, belakangan ini mesin pencari seperti google tidak lagi menggunakannya.
Apakah Meta Tag ini Mempunyai Pengaruh dalam SEO ?
Ini menjadi sebuah pertanyaan yang sangat penting, apakah Meta Tag ini berpengaruh dalam SEO? Menurut saya jawabannya ini tentu TIDAK. Pasalnya, untuk tahun 2009 lalu ini Google mengeluarkan statment bahwa Meta Tag tentunya tidak mempengaruhi apapu terhadap ranking ataupun peringkat.
Contohnya kamu menuliskan Meta Tag dengan sangat bagus, seperti kamu menuliskan "jual Baju yang paling murah di Jombang dengan kualitas yang sangat bagus". Maka pastinya hasil tersebut tidak akan mempengaruhi apa-apa, apalagi kamu tidak melakukan Strategi SEO yang lainnya.
Lalu, mengapa sebagian orang masih saja menyarankan untuk memasang Meta Tag ini? Saya jawab karena supaya Google tidak kesulitan dalam mengin-dex website kamu. Google bakal melihat keyword yang ada di website tersbeut cocok dengan pencarian. Pada saat cocok, Google akan menampilkan Meta Desc website kamu di hasil pencarian.
Nah, Apa Akibatnya Kalau Kamu Lupa Menuliskan Meta Tag ?
Apa Akibatnya kalau kamu lupa dalam menuliskan meta tag? Apakah Google bakalan melupakan website kita? atau mungkin Google bakalan mencrawl keyword lain? Google bakalan tetap mencrawl website kamu meskipun tidak menggunakan Meta Tag.
Namun kelemahannya, Google bakal melihat kalimat pertama website kamu. Terkadang kalimat pertama sebuah website merupakan Home-About-Contact yang berarti menu yang ada di sebuah website.
Sudah pasti hasilnya pada saat di mesin pencari tidak akan begitu bagus kalau dibandingkan kalau kamu menggunakan Meta Tag. Oleh karena itulah sebisa mungkin kamu mengedit Meta Desc pada website kamu.
3 hal yang menjadi bagian terpenting pada Meta Desc
Sebelum saya memberikan ulasan mengenai cara menulis Meta Tag yang bagus, maka saya akan mengulas kepada kamu mengenai 3 hal terpenting dalam Meta Desc. Meta Desc ini terdiri dari keywords, title, dan description.
Berikut ulasannya akan saya bahas dengan lengkap dibawah ini!
Meta Keywords
Meta Keywords ini merupakan salah satu meta tag yang paling unik sekali. Pada berbagai artikel, kamu akan menemukan bahwa meta keywords ini tidak begitu penting. Hal ini dikarenakan Google tidak membutuhkan keywords lagi dalam mencrawl website kamu.
Namun di artikel mengenai SEO yang lain, meta keywords ini harus kamu isi khususnya untuk website baru. Meta Keyword ini bakalan membantu Google dalam mengidentifikasi website ataupun blog kamu. Perlu diingat sekali lagi bahwa Google ini tidak pernah sekalipun mengatakan bahwa Meta Keywords ini penting atau tidak.
Jadi, tidak ada salahnya kamu mengisi Meta Keyword ini dengan keyword yang bakalan menjadi sasaran kamu. Banyak pada clinet Penuli.ID ini yang saya sarankan dalam mengisi meta keywordnya sebagai langkah aman untuk usaha meningkatkan nilai SEO.
Ada poin yang menarik dalam masalah Meta Keywords ini, beberapa website konsultan SEO untuk mengosongkan Meta Keywords karena Meta Tag keywords ini sangat rawan disalin oleh kompetitor.
Misalnya, kamu sudah membangun Strategi SEO telah cukup lama dengan menuliskan Meta Keywords, kemudian dengan mudahnya Kompetitor kamu membuat meta keyword kamu dan meniru semua keyword tersebut.
Namun sebaliknya, kamu pun dapat meniru keyword kompetitor dengan cara yang sama. Kamu dapat mendapatkan keyword yang menjadi sasaran oleh kompetitor kamu dengan cara yang sangat mudah.
Meta Title
Sebenarnya Meta Title ini sama halnya dengan Meta Desc, kamu dapat mengedit di halaman HTML awal kamu. Meta Title ini baisanya digunakan untuk menunjukkan judul sebuah website kamu. Misalnya kamu memiliki website jual hijab, kamu dapat menuliskan meta title "Jual Hijab Gamis".
Kamu dapat melihat title website kamu pada bagian atas browser. Selain merubah melalui kode HTML, kamu pun dapat merubah pada halaman setting website kamu. Menuliskan meta title jangan terlalu panjang, ya paling banyak antara 2-3 kata.
Meta Description
Meta desc merupakan rangkuman dari website kamu. Ada beberapa tips untuk mendapatkan meta desc yang cukup bagus, meskipun meta desc tidak mempengaruhi ranking ataupun peringkat di search engine. Cara pertama yang harus kamu memastikan meta desc kamu sekitar antara 135 hingga 160 karakter.
Meskipun belum ada bukti bahwa kalau kamu menggunakan meta desc hingga 160 karakter, kamu bakalan mendapatkan banyak visitor. Namun, setidaknya meta desc kamu kalau terindeks di Google akan terlihat bagus.
Selain itu ada beberapa tips lainnya untuk mendapatkan hasil yang maksimal dengan meta desc. Usahakan di dalam meta desc ini terdapat keyword yang sedang kamu tuju. Misalnya keyword yang kamu tuju ialah "Jual Hijab Gamis".
Jadi, kamu dapat menggunakan meta desc "Online Shop, Jual Hijab Gamis murah tetapi berkualitas. kamu dapat menemukan beberapa merek dengan model terbaru tahun 2019". Di dalam meta desc inilah kamu tidak hanya menyebutkan satu keyword saja, namun kamu menemukan berbagai keyword.
Pertama, Jual Hijab Gamis, Jual Hijab Online Murah, dan Model terbaru. Perlu diingat, bahwa Google lebih senang dengan keyword long tail dalam hasil pencarian yang maksimal.
Tips terakhir merupakan usahakan kamu membuat unik meta desc. Seperti biasanya, Google sangat tidak menyukai duplikat konten. Meskipun ini hanya meta desc, Google bakalan mengetahui bahwa meta desc kamu meniru ataupun menduplikat.
Kalau kamu bingung dalam menentukan meta desc, lebih baik kamu membiarkan meta desc kosong dan membiarkan Google memilih meta desc untuk website kamu.
Itulah diatas yang dapat saya bahas mengenai penejalasan Tag, Meta tag lengkap dengan fungsinya. Semoga bermanfaat dapat menjadikan refrensi kamu dalam terjun lebih dalam dunia blogging.
Jangan lupa share, dan terima kasih telah membaca postingan ini sampai tuntas!
Baca Juga
Post a Comment
Post a Comment